Apple dan Google adalah 2 perusahaan teknologi yang merupakan saingan berat, bahkan terkadang keduanya ribut di pengadilan karena saling mengadukan satu sama lainnya. Meski saling bersaing toh keduanya malah tetap akrab dan bisa bekerja sama demi keuntungan masing-masing.
Apple punya beberapa produk keren yang berhasil dipasarkan ke seluruh dunia, mulai dari produk komputer lengkap dengan sistem operasinya sendiri, iPhone dengan iOS, iTunes, AppStore, MacBook, dan lain sebagainya.
Sedangkan Google disebut sebagai salah satu raksasa teknologi yang menguasai mesin pencari, layanan email, sistem operasi android, dan berbagai layanan publik lainnya yang rasanya sangat sulit untuk dikalahkan oleh pesaing sejenis seperti Yahoo! dan Bing sekalipun.
Beberapa waktu yang silam, Apple dan Google sempat ribut karena Google menciptakan android yang jadi sistem operasi saingan iOS dari Apple. Namun meski keduanya sempat bersitegang, toh keduanya juga tetap saja bisa bekerja sama.
Salah satu kerjasama yang dilakukan keduanya adalah mesin pencari google yang ditanamkan di setiap produk Apple. Dari kerjasama itu, keduanya mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda dan saling mendukung bisnis saingannya, keren bukan?
Google mendapatkan keuntungan dengan penggunaan mesin pencarinya di perangkat Apple sehingga mereka bisa memastikan bahwa setiap pengguna Apple akan menggunakan mesin pencari Google untuk melakukan berbagai hal saat mencari info di internet.
Sedangkan Apple mendapatkan keuntungan ganda berupa tambahan aplikasi mesin pencari dari Google dan uang upeti atas jasanya memasang mesin pencari Google di perangkat Apple. Tahu berapa yang harus dibayarkan Google kepada Apple setiap tahunnya? Konon nilainya mencapai Rp 40 triliun, wow!
Belajarlah dari yang sudah sukses, bisnis pasti punya saingan dan kita harus siap bersaing, namun tidak harus membuat kita bermusuhan karena jika kita bisa bekerja sama dengan siangan kita, bukan tak mungkin mereka membantu kita dalam mengembangkan bisnis kita jadi lebih baik kedepannya.
